Rabu, 23 Oktober 2019

1.Solder atau patri merupakan alat bantu dalam merakit atau membongkar rangkaian elektronika pada rangkaian yang terdapat pada papan PCB.
Solder mengubah energi listrik menjadi energi panas. Solder banyak jenis dan beragam bentuknya, umumnya berbentuk seperti pistol, dan lurus dengan mata solder di ujung yang berbentuk lancip, dan dilengkapi tombol pengatur suhu ukuran tinggi rendahnya panas yang dihasilkan untuk membuat kawat timah mencair agar dapat melepaskan atau menyatukan kaki-kaki komponen pada papan PCB. Suhu panasnya yang terlalu berlebihan dapat merusak komponen atau menyebabkan komponen lain ikut terlepas.
Solder pula digunakan untuk upaya alternatif jumper dengan menghubungkan kabel kecil pada hubungan yang putus pada papan PCB agar yang retak atau terputus agar dapat tersambung kembali.
2.Peralatan yang digunakan pada waktu menyolder
 Soldering Stand
Berdiri nyata dengan spons dan pegas ganda mencegah Besi-Solder dari 'Bergulir' atau membakar lubang di meja. 

Jika memulai dan memiliki besi solder 'Pen Type', ini penting untuk keselamatan. Juga dilengkapi dengan spons!


 ➽ Panavise Jr
Mini-Vise baik untuk mengerjakan PCB yang lebih kecil (2,875 " atau kurang dalam satu dimensi).

Rahang dari plastik yang kuat yang tidak merusak PCB dan tidak merusakan jika terpukul dengan Besi-Solder secara tidak sengaja.



 ➽ Brass Sponge
Besi-Solder, Ujung nya cenderung oksidasi, berarti akan berubah menjadi hitam dan tidak mau menerima solder. Terutama Besi-Solder bebas timah, kotoran cenderung menumpuk di ujung nya, yang menyebabkan oksidasi.

Spons. Sering kali harus membersihkan ujung Besi-Solder. Pembersihan yang baik dengan menghapus tumpukan ini. Secara tradisional, spons basah yang sebenarnya digunakan untuk mencapai ini.

 ➽ Solder Sucker
Alat vakum pematrian. Berguna dalam membersihkan kesalahan atau saat mengganti komponen.

Untuk menggunakan, tekan ujungnya untuk melibatkan ruang hampa. Kemudian memanaskan sendi yang harus dimurnikan hingga cair. 

Dengan tangan yang lain pegang ujung plastik sedekat mungkin dengan sendi dan tekan tombol untuk menyedot semua solder cair. Membersihkan sisa solder di sumbu.

  ➽  Solder Aid Kit
Terdiri dari :
  ➧  Sikat untuk membersihkan koneksi 
      sebelum menyolder,
  ➧  Scraper untuk membuang residu fluks 
      dan patri surplus,
  ➧  Pisau untuk memotong track PCB,
  ➧  Hook untuk komponen Ekstraksi timbal
  ➧  Garpu yang pas dengan kawat hingga 22AWG untuk pembungkus
      dan membuka bungkus dll
  ➧  Lonjakan untuk membersihkan lubang dan menandai.

 ➽ Solder Rosin-Core
Jika ingin membuat kit, membutuhkan solder. Gulungan 100g (sekitar 1/4 lb) ini jumlah yang tepat, tidak terlalu banyak (1 lb spools) dan tidak terlalu sedikit (botol kecil 'penjepit saku'). 

0,031" diameter, 60/40 Rosin Core. Baik untuk solder melalui lubang dan solder SMT yang lebih besar (terutama bila digunakan dengan sumbu).

 ➽ Tip Tinner
Pasta kimia yang digunakan untuk membersihkan ujung besi solder. 

Terdiri dari asam ringan yang membantu menghilangkan Residu (saat tidak sengaja melelehkan solder diujung komponen) dan mencegah oksidasi (Gumpalan hitam) yang terakumulasi diujung solder saat tidak digunakan.


 ➽ Solder Wick
Digunakan bersama dengan solder sucker untuk membersihkan "Soldering Messes"

Sumbu berguna ketika menyolder atau memantulkan bagian permukaan-mount. Bahkan jika tidak memiliki zat besi terbaik untuk pekerjaan TPS, sedikit sumbu akan memperbaikinya.

 ➽ Flux Pen
Zat kimia yang membantu mengalirnya solder bebas timbal. Pena fluks memungkinkan untuk menyeka komponen keras. 

Dengan fluks cair menciptakan sambungan solder yang lebih baik.

 ➽ Digital Multimeter
Multimeter memiliki segalanya. Merupakan tambahan yang baik untuk setiap bangku kerja atau kotak alat. 

Biaya rendah, mudah digunakan, dan memiliki tampilan yang jelas dengan semua pengukuran yang dibutuhkan dan banyak lagi!.


 ➽ Flush Diagonal Cutters
Alat pemotong diagonal terbaik, pegangan super nyaman yang besar untuk digunakan.

Memiliki nippers yang kuat untuk pemangkasan kabel dan lead yang sempurna.




  ➽ Multi-Size Wire Stripper & Cutter
Meningkatkan "Penarik kawat terbuka" yang dapat  disesuaikan ke penarik kawat multi-ukuran. 
Termasuk: 
  ➥  AWG 20-30 penariK kawat telrbuka
  ➥  Pemotong kawat
  ➥  "Plier Tip" / Ujung Tang
  ➥  Loop kawat
  ➥  Ground blades untuk pemotongan presisi.
  ➥  Kembalinya pegas
  ➥  Pegangan yang mudah dibentuk
  ➥  Kunci Penutup.
Menggunakannya untuk kawat BreadBoarding Solid-Core Standar 22 AWG dan 26 kabel AWG, terkadang untuk kabel tipis lainnya seperti pembungkus kawat tebal. Terkadang tidak bekerja dengan baik untuk 30 AWG

 ➽ Micro Needle-Nose Pliers
Tang Needle Nose sederhana untuk 
  ➧  Memutar
  ➧  Menarik
  ➧  Menjepit
Proyek Pekerjaan.




 ➽ Solid-Core Wire
Kotak berisi 6 gulungan kawat Inti-Padat. Kawat mudah disolder dan ketika ditekuk, bentuknya tetap bagus. Memiliki beberapa gulungan di sekitar proyek yang cukup baik.

Dengan "Penarik kawat terbuka" untuk dicocok kan.  Ukuran kawat 22 AWG adalah pengukur All-Around terbaik, sesuai dengan BreadBoard dan cocok di blok terminal.


 ➽ Half Size Solderless Breadboard
Untuk proyek kecil. 2,2 "x 3.4" (5.5 cm x 8.5 cm) dengan strip ganda standar di tengah dan dua rel listrik di kedua sisi. 

Dapat menarik rel power off dengan mudah untuk membuat breadboard setipis 1,4 "(3,5cm) dan menempelkannya ke Protoshield Arduino.

Dapat dipotong ini menjadi dua untuk membuat 2 breadboards kecil, atau "Snap" BreadBoard bersama-sama baik cara untuk membuat BreadBoards lebih panjang dan / atau lebih luas.

 ➽ Power Supply Unit (PSU)
0-30V 0-3A Variable Benchshop Power Supply
Pengubah listrik AC menjadi daya DC pada tegangan rendah yang diatur untuk komponen diRangkaian.

Pasokan daya DC Linier Multi-Output yang dapat diprogram. Daya DC Linier variabel sesuai dengan aplikasi pengujian unik. Variabel AutoTransformer, atau variac.

3.cara menyolder yang baik dan benar

  1. Dianjurkan menggunakan tangan kanan untuk memegang solder.
  2. Dilarang bergetar dalam memegang solder, caranya dengan yang ada seperti gambar di samping.
  3. Kemiringan ± 45°.
Cara memegang timah :
  1. Pegang dengan tangan kiri.
  2. Timah harus dipegang sekitar 2cm dari ujung.
Posisi solder dengan timah :
  1. Posisi solder iron harus 45° mengenai kaki komponen dan pet pada PCB yang akan disolder.
  2. Sentuhkan timah ke ujung solder iron.
  3. Fungsi posisi 45° adalah untuk menyeimbangkan panas, mempermudah pencairan timah.






Langkah-langkah penyolderan :
  1. Bersihkan permukaan PCB yang akan disolder.
  2. Masukkan/letakkan komponen ke PCB yang akan disolder.
  3. Letakkan soldering iron tip diantara kaki PCB dan kaki komponen agar menda
    patkan panas yang cukup.
  1. Berikan timah dengan jumlah yang secukupnya dilokasi yang akan disolder.
  2. Jika timah yang diperlukan sudah cukup, angkatlah timah (solder wire) terlebih dahulu agar tidak masih menempel di daerah yang disolder pada PCB. Usahakan maksimal lama penyolderan ± 5 detik.
  3. Angkatlah soldering iron.

Rabu, 18 September 2019

Makanan khas daerah

MAKANAN KHAS JAWA




Lumpia Semarang

makanan khas jawa tengah - lumpia semarang
www.fimela.com
Jika Anda berada di kawasan Semarang tidak lengkap rasanya jika melewatkan waktu untuk mencoba lumpia khas Semarang. Lumpia adalah salah satu makanan khas Jawa Tengah yang sudah sangat terkenal. Asal makanan ini memang dari Semarang meskipun kini sudah banyak menyebar di daerah lainnya.                 

Tahu Petis



tahu petis
www.bukalapak.com

Tahu petis adalah salah satu makanan khas Jawa Tengah yang juga cukup terkenal dan populer di berbagai kalangan masyarakat. Seperti namanya, makanan khas ini adalah paduan dari tahu dan petis. Biasanya, makanan ini dijadikan camilan nikmat untuk rapat atau sekadar menikmati waktu luang.

KHAS MAKANAN SUNDA :

1. Nasi Liwet



Makanan khas Sunda
Sumber gambar: Wikimedia

Nasi Liwet merupakan makanan yang sangat sering disajikan saat acara kumpul-kumpul. Nasi Liwet juga akrab disajikan dengan tambahan ikan teri, daun serai, tahu, dan juga ayam goreng.
Yang unik dari Nasi Liwet adalah rasa nasinya yang sedikit manis dan kental dengan wangi santen kelapa kental.

2. Nasi Timbel


Makanan khas Sunda
Sumber gambar: Wikimedia

Sajian dari Nasi Timbel sendiri agak mirip dengan sajian dari Nasi Liwet. Hanya saja, Nasi Timbel umumnya disajikan dengan bungkusan daun pisang.
Untuk menikmati hidangan ini, Toppers dapat menambahkan sayur asam ataupun ikan asin. 
KHAS MAKANAN JAKARTA : 

1. Kerak Telor


Sumber gambar: Wikimedia
Kerak telor memiliki rasa gurih dan legit ini memang favorit warga Jakarta. Hidangan khas Betawi ini dibuat dari bahan-bahan makanan seperti, beras ketan putih, telur ayam atau bebek, ebi yang disangrai kering sampai menjadi serundeng, lalu ditambah bawang goreng, kemudian diberi bumbu halus seperti kelapa sangrai dan lainnya.
Hal unik dari kuliner khas betawi ini adalah cara memasaknya. Telur dimasak ketika setengah matang akan dibalik wajannya menghadap panas arang dari anglo lalu dibiarkan seperti itu sampai matang sehingga menjadi kerak.                                                          

2. Nasi Uduk Betawi


Sumber gambar: Wikimedia
Nasi Uduk adalah kuliner khas Betawi lainnya. Proses memasak beras untuk nasi uduk adalah dengandiaron dengan menggunakan air santan, daun salam, daun jeruk, laos, dan serai lalu dikukus sampai matang. Rasanya gurih dan memiliki aromanya tersendiri.
Nasi uduk Betawi biasanya disajikan dengan taburan bawang goreng, dengan lauk seperti ayam goreng, sambal dan pelengkap lainnya beserta daun kemangi.                               

Rabu, 21 Agustus 2019

Wirausaha

A.Inggriswastaan atau Kewirausahaan (bahasa Inggrisentrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu.[butuHasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian.
Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon (1775), misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment).[butuh rujukan] Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu.[butuh rujukan] Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian.[butuh rujukan] Berbeda dengan para ahli lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya[butuh rujukan] dan menurut Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.[butuh rujukan]Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul.


B.Pengemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap untuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai. Adanya wadah atau pembungkus dapat membantu mencegah atau mengurangi kerusakan, melindungi produk yang ada di dalamnya, melindungi dari bahaya pencemaran serta gangguan fisik (gesekan, benturan, getaran). Di samping itu pengemasan berfungsi untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industriagar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan dalam penyimpanan, pengangkutan dan distribusi. Dari segi promosi wadah atau pembungkus berfungsi sebagai perangsang atau daya tarik pembeli. Karena itu bentuk, warna dan dekorasi dari kemasan perlu diperhatikan dalam perencanaannya. [1]
Budaya kemasan sebenarnya telah dimulai sejak manusia mengenal sistem penyimpanan bahan makanan. Sistem penyimpanan bahan makanan secara tradisional diawali dengan memasukkan bahan makanan ke dalam suatu wadah yang ditemuinya. Dalam perkembangannya di bidang pascapanen, sudah banyak inovasi dalam bentuk maupun bahan pengemas produk pertanian. Temuan kemasan baru dan berbagai inovasi selalu dikedepankan oleh para produsen produk-produk pertanian, dan hal ini secara pasti menggeser metode pengemasan tradisional yang sudah ada sejak lama di Indonesia.[2]

 C.Pengertian umum Dan Tujuan Keselamatan Kerja. Penerapan Keselamatan Kerja pada suatu kegiatan merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan oleh seluruh pelaku Kegiatan Guna melindungi keamanan Para Pekerja. Keselamatan kerja adalah sarana utama untuk pencegahan kecelakaan, cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja. Keselamatan kerja yang baik adalah pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja Keselamatan kerja menyangkut segenap proses produksi dan distribusi, baik barang maupun jasa. Keselamatan kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaannya. Keselamatan Kerja Adalah Segala upaya untuk mengurangi Kemungkinan Terjadinya kecelakaan saat melakukan pekerjaan. Keselamatan Kerja adalah Tindakan aktif setiap orang untuk menjaga keselamatan dirinya dari hal-hal yang tidak diiginkan. Keselamatan kerja adalah system perlindungan diri terhadap segala kemungkinan yang dapat menyebabkan kecelakaan. Keselamatan Kerja adalah tindakan preventif terhadap kecelakaan yang dilakukan sebagai bentuk tanggungjawab diri saat bekerja.
Tujuan dari keselamatan kerja adalah untuk menjamin keselamatan pekerja dalam melakukan pekerjaannya untuk kesejahteraan hidup dan meningkatkan produktifitas nasional. Menjamin keselamatan setiap orang lain yang berada ditempat kerja dan agar sumber produksi terpelihara dan dipergunakan secara aman dan efisien.
Menurut Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 Pasal 3 :
Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja
Mencegah, mengurangi dan memadamkan bahaya kebakaran
Mencegah dan mengurangi bahaya-bahaya peledakan
Menurut Undang-Undang No. 25 Tahun 1997 tentang perlindungan atas keselamatan karyawan dijamin pada pasal 108 yaitu:
Keselamatan dan kesehatan kerja
Moral dan kesusilaan
Pelaksanaan yang sesuai dengan harkat dan martabat sebagai manusia serta nilai-nilai agama.